Peningkatan Kompetensi Guru dan Pengelola Pendidikan SMK Gondang

Kamis, Januari 09, 2020 0 Comments A+ a-



WONOPRINGGO - Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Gondang Kecamatan Wonopringgo Kabupaten Pekalongan melalui Yayasan Gondang menyelenggarakan kegiatan Peningkatan Kompetensi Guru dan Pengelola Pendidikan SMK Gondang (09/01).

Kegiatan tersebut dilaksanakan dengan tujuan untuk membekali guru dalam menyiapkan karakter anak didik di lingkungan SMK Gondang, kegiatan yang bertempat di ruang F5 SMK Gondang ini diikuti oleh seluruh guru SMK Gondang tanpa terkecuali.

Hadir pula para pengurus Yayasan Gondang, Ketua Umum Yayasan Gondang H. A. Nadjib Syamsuddin, B.A., Wakil Ketua Drs. H. Nabhan., dan para pengurus lainnya H. Agus Sulchan, Drs. Marzuqi, H. Zarkasi Buzari, H. Ahsin Zamroni, Hj. Isti'anah, S.Pd., dan Hj. Zuhroh.

Kegiatan Peningkatan Kompetensi Guru dan Pengelola Pendidikan SMK Gondang ini baru pertama kali dilakukan dan menghadirkan narasumber yang sudah sarat pengalaman dan berkompeten dalam bidangnya. Ia adalah Moh. Haris, S.E., M.S.I alumni Universitas Diponegoro Semarang yang pernah menjadi Guru, Kepala Sekolah serta Dosen ini didapuk untuk memberikan materi tentang Menyiapkan  Pribadi yang Berkarater, sebuah pendekatan perilaku dalam menanamkan karakter pada peserta didik di lingkungan sekolah.

SMK Gondang telah berdiri sejak tahun 2004, diusia 14 tahun ini SMK Gondang terus berupaya meningkatkan kualitas, pelayanan, maupun kompetensi guru.

Memiliki 57 guru dan 926 siswa serta 5 jurusan, Teknik Kendaraan Ringan Otomotif (TKRO), Teknik dan Bisnis Sepeda Motor (TBSM), Teknik Otomotif Elektronik (TOE), Teknik Komputer Jaringan (TKJ), dan Akuntansi.

Sementara itu dalam sambutan sebagai Kepala Sekolah SMK Gondang, tarto raharjo, S.T., M.T., menyampaikan bahwa tanggungjawab pembentukan karakter kepada siswa di lingkungan sekolah ada pada guru.

"Nanti kami mohon kepada Pak Haris selaku narasumber mohon bantuannya agar karakter itu tertanam dulu pada guru, agar nantinya pendidikan karakter yang diberikan pada anak itu bisa maksimal", katanya.

Kalau ilmu pengetahuan Insyallah SMK Gondang sudah cukup maksimal, terbukti dengan SMK Gondang yang menjadi salahsatu SMK revitalisasi dan SMK rujukan di Kabupaten Pekalongan dan SMK Gondang adalah SMK swasta pertama yang berhasil mendapatkan penghormatan tersebut.

"Jurusan - jurusan di SMK Gondang telah banyak bekerja sama dengan perusahaan baik dalam maupun luar negri, guru - guru juga sudah banyak yang mengikuti diklat di berbagai perusahaan seperti Yamaha, Suzuki dan juga pelatihan diberbagai dinas", lanjut ia menambahkan.

Terakhir Kepala Sekolah mengucapkan selamat datang kepada Moh. Haris, S.E. M.S.I., sebagai narasumber.

"Beginilah kami, SMK Gondang, sekolah baru yang masih banyak kekurangan, pun dengan prestasi yang layak dibanggakan, namun kekurangan tersebut agar bisa dilihat juga untuk diperbaiki", pungkasnya.

Dibuka Langsung oleh Ketua Umum Yayasan Gondang

Kegiatan Peningkatan Kompetensi Guru dan Pengelola Pendidikan SMK Gondang ini dibuka langsung oleh H. Nadjib Syamsuddin, B.A., selaku Ketua Umum Yayasan Gondang.

Ia juga mengungkapkan agar kesempatan ini bisa digunakan sebaik - baiknya oleh para guru dan tenaga pendidik SMK Gondang.

"Tidak hanya sekali ini, nanti akan terus kami dorong dan tingkatkan kompetensi guru - guru yang ada, termasuk nanti di TK, MI, SD, MTs, dan SMP dibawah naungan Yayasan Gondang", ujarnya.

Hal ini bertujuan untuk menumbuhkan sikap dan karakter yang terpuji kepada siapapun, sesuai visi misi Yayasan Gondang IMTAQ dan IPTEK menuju insan kamil, mukmin, muslim kamil, mukhlis.

Dijelaskan H. Nadjib percaya diri itu penting, nanti setelah lulus siswa yang ingin bekerja akan dihadapkan dengan perusahaan, bertemu HRD untuk tes, interview, dan sebagainya, kalau tidak punya attitude yang baik dan karakter terpuji walaupun diterima kerja, mana mungkin akan bisa baik kerjanya.

"Nah kami ingin alumni - alumni dari Gondang itu menjadi pribadi yang berkarakter", ungkapnya dengan tegas.

Menyiapkan Pribadi yang Berkarakter

Moh. Haris, S.E., M.S.I., sebelum memberikan materi mempertanyakan apa itu sebenarnya pendidikan karakter yang sering digaung - gaungkan.

Beliau menekankan pendidikan karakter merupakan bentuk kegiatan yang didilamnya terdapat suatu tindakan yang mendidik diperuntukkan bagi generasi selanjutnya. Tujuan pendidikan karakter adalah untuk membentuk penyempurnaan diri individu secara tterus - menerus dan melatih kemampuan diri demi menuju kearah hidup yang lebih baik.

"Perlu ada format baru untuk membentuk karakter 'kamil' peerta didik. Dimana tolak ukur utamanya adalah nilai yang bersumber dari nilai - nilai agama dipadukan dengan kurikulum berbasis karakter, dalam artian nilai - nilai yang terwujud sebagai akhlaqul karimah", itulah karakter yang sebenarnya.

Oleh karena itu, harus ada paradigma baru dalam konsep pendidikan kita, yaitu paradigma yang bersifat holistik. Konsep pendidikan holistik seseungguhnya dapat kita gali dari kekayaan warisan pendidikan Islam, yang mana pendidikan harus dapat mendorong pertumbujhan manusia dalam segala aspeknya, baik itu spiritual, imajinatif, intelektual, fisik, ilmiah, bahasa dan lain - lain.

"Dimana konsep pendidikan karakter disini adalah konsep pendidikan yang unggul dan terdepan untuk memberdayakan potensi manusia seutuhnya. Spirit pendidikan Islam sesungguhnya mendorong semua aspek kehidupan tersebut menuju ke arah yang lebi baik untuk kemudian membentuk individu - individu yang tunduk pada ajaran Allah SWT." terangnya. (Gondang Media Center)