PENGETATAN DISIPLIN WAKTU: SISWA YANG TERLAMBAT WAJIB IKUTAN SESI PENGUATAN KARAKTER DI SMK GONDANG
PEKALONGAN – Sebagai wujud nyata komitmen SMK Gondang Wonopringgo dalam mencetak lulusan yang berkarakter kuat dan siap bersaing di dunia profesional, sekolah kembali menegaskan aturan ketat mengenai kedisiplinan waktu masuk sekolah. Setiap siswa yang terdeteksi terlambat diwajibkan mengikuti sesi penguatan karakter khusus.
Program penertiban ini dirancang sebagai langkah preventif dan korektif untuk menumbuhkan kesadaran akan pentingnya ketepatan waktu, sebuah nilai fundamental yang sangat dijunjung tinggi oleh dunia usaha dan industri.
Ketepatan Waktu Kunci Keberhasilan di Industri Binaan
Kepala SMK Gondang Wonopringgo, Bapak Arif Hermawan, S.Si., menegaskan bahwa kedisiplinan waktu adalah garda terdepan dalam etos kerja yang baik.
"Ketika kita berbicara tentang kemitraan dengan Bank BSI untuk AKL, ketepatan waktu adalah segalanya. Demikian pula di lini produksi otomotif bersama Toyota Nasmoco atau Honda, keterlambatan satu orang bisa mengganggu seluruh alur kerja. Oleh karena itu, sesi penguatan karakter bagi siswa yang terlambat dirancang untuk menanamkan bahwa waktu adalah aset yang tidak boleh disia-siakan," jelas Bapak Arif Hermawan.
Bagi siswa yang melanggar, sesi penguatan ini mencakup refleksi diri, pemahaman dampak keterlambatan terhadap proses belajar mengajar dan lingkungan kelas (mengaitkannya dengan program kebersihan), serta penandatanganan komitmen baru.
Program ini diharapkan tidak hanya mengurangi angka keterlambatan, tetapi juga membentuk siswa SMK Gondang menjadi individu yang profesional, menghargai waktu, dan siap menghadapi tuntutan ritme kerja industri 4.0.
(Admin)


